26 October 2022

Perkalian merupakan bagian pembelajaran yang acap kali membuat motivasi belajar siswa menurun namun tetap harus diperjuangkan karena lancarnya perkalian akan mempermudah siswa untuk melahap soal-soal yang menggiurkan untuk disantap.Seorang pendidik terus berupaya untuk memperbanyak wawasan, memperkaya keterampilan serta memiliki keterbukaan pikiran untuk terus belajar dari siapa pun, kapan pun dan dimana pun. Semakin banyak belajar, semakin sadar bahwa diri memiliki banyak keterbatasan.

Kesadaran ini akan menghantar diri agar semakin bersemangat untuk terus belajar sehingga mampu memberikan berbagai ragam proses pembelajaran bagi siswa.Seperti salah satu ragam pembelajaran  yang dilakukan di kelas 6 SD juara pada hari Jumat, 9 September 2022 berupa permainan suit AaHaSuit yang dilakukan oleh siswa tidak jauh berbeda dengan suit yang gunting, batu kertas pada umumnya yang membedakan adalah keterampilan siswa untuk mengingat angka sesuai jari serta kecepatan siswa untuk menyebutkan hasil perkalian yang ditunjukkan jari tangan oleh kedua pemain.Sebelum mulai, siswa dipandu untuk mengingat angka 1 yang diwakili oleh jari telunjuk, angka 2 diwakili oleh telunjuk dan jari tengah, angka 3 diwakili oleh jari telunjuk, jari tengah dan ibu jari, angka 4 diwakili oleh jari telunjuk, jari tengah, ibu jari dan jari manis, angka 5 seluruh jari tangan kanan, angka 6 diwakili dengan menekan jari kelingking oleh induk jari, angka 7 dengan menekan jari manis oleh induk jari, angka 8 dengan menekan jari tengah oleh induk jari, angka 9 dengan menekan jari telunjuk oleh ibu jari sedangkan angka sepuluh diperagakan dengan menggenggam seluruh jari.

Kegiatan ini cukup memberi semangat bagi siswa untuk memperlancar serta termotivasi untuk menghapal perkalian. Selain itu, siswa bahagia, dan dapat melatih kecepatan siswa untuk menjawab soal dalam permainan suit.